Cara Menghitung Margin Kontribusi: Rumus Kunci

Pembaharuan Terakhir: Agustus 29 2024

 

Memahami cara menghitung margin kontribusi merupakan alat penting bagi setiap bisnis. Seperti yang mungkin Anda ketahui, metrik ini penting untuk lebih memahami profitabilitas produk atau layanan yang Anda tawarkan. Namun, sebelum kita membahas angka dan rumus, mari kita lihat apa sebenarnya arti margin kontribusi.

Konsep margin kontribusi

Bayangkan setiap produk atau layanan yang Anda jual memiliki kontributor internal, yang bertanggung jawab untuk menutupi semua biaya tetap Anda dan, pada saat yang sama, menghasilkan keuntungan. Intinya, margin kontribusi adalah bagian persis dari pendapatan penjualan yang tidak ⁢ dialokasikan ⁢ke biaya variabel. ⁣Ini adalah uang yang tersisa untuk membayar biaya tetap ⁣dan akhirnya berkontribusi pada laba bisnis.

Rumus margin kontribusi cukup sederhana. Untuk menghitungnya, Anda perlu mengurangi biaya variabel dari pendapatan penjualan. Rumus ini mungkin terdengar agak abstrak, jadi mari kita berikan contoh praktis sebelum membahas detail yang lebih spesifik tentang cara menggunakannya dan mengapa rumus ini sangat penting.

Margin kontribusi = Pendapatan penjualan – Biaya variabel

Apa itu pendapatan penjualan dan biaya variabel?

Agar rumus ini masuk akal, penting untuk membedakan dengan jelas antara berbagai jenis biaya. pendapatan penjualan ‌ jelas lebih mudah dipahami: itu adalah uang yang diperoleh dengan menjual produk atau layanan. Di sisi lain, biaya variabel adalah biaya yang berubah secara langsung seiring dengan volume produksi atau penjualan. Misalnya, jika Anda memproduksi kaos, biaya kain, biaya cetak, dan biaya tenaga kerja yang terkait langsung merupakan biaya variabel.

Mungkin menarik bagi Anda:  Sertifikasi CISA: Panduan Lengkap dan Persyaratan

Misalkan Anda menjual kaos seharga €20 per buah. Jika biaya produksi setiap kaos adalah €10, margin kontribusi Anda adalah:

Margin kontribusi per unit = 20 – 10 = 10 euro

Artinya, setiap kaos yang terjual menyumbang 10 euro untuk menutupi biaya tetap dan, jika berlaku, menghasilkan laba.

Setelah Anda memahami dengan jelas apa itu margin kontribusi, mari kita lihat bagaimana metrik ini dapat dipecah untuk mendapatkan wawasan yang lebih rinci. Ada beberapa cara margin kontribusi dapat digunakan untuk membuat keputusan strategis.

Di satu sisi, ada total margin kontribusi, yang cukup mengalikan margin kontribusi per unit dengan jumlah total unit yang terjual. Jika kita menjual 100 kaos, total margin kontribusinya adalah 1000 euro.

Total margin kontribusi = Margin kontribusi unit x Jumlah yang terjual

Itu angka yang penting karena memberi tahu Anda berapa banyak uang yang Anda miliki untuk menutupi biaya tetap dan menghasilkan laba.

Langkah logis selanjutnya adalah menggunakan margin kontribusi untuk menghitung titik impas, yang sangat penting bagi bisnis apa pun. Mengetahui kapan Anda telah mencapai titik di mana pendapatan sama dengan biaya, baik tetap maupun variabel, sangat penting untuk mempertahankan profitabilitas. Untuk menghitung titik impas, gunakan persamaan berikut:

Titik impas (dalam unit) ⁢= Total biaya tetap ⁤/ Margin kontribusi unit

Mengapa perhitungan margin kontribusi begitu penting?

Selain menjadi metrik keuangan yang sangat penting, menghitung margin kontribusi memberi Anda perspektif internal tentang kesehatan keuangan bisnis Anda. Ini membantu memperjelas apakah Anda perlu menyesuaikan harga, mengurangi biaya variabel, atau bahkan mempertimbangkan kembali kelayakan produk atau layanan tertentu. Metrik ini bahkan dapat digunakan untuk membuat proyeksi keuangan dalam jangka panjang, memungkinkan Anda membuat keputusan berdasarkan data konkret dan bukan sekadar intuisi.

Mungkin menarik bagi Anda:  Jaminan nyata: Jenis, kegunaan dan karakteristik

Misalnya, jika Anda memiliki produk dengan margin kontribusi yang jauh lebih rendah daripada yang lain, Anda dapat memutuskan untuk lebih fokus pada produk yang lebih menguntungkan, meningkatkan volume produksinya, atau meningkatkan strategi pemasaran untuk meningkatkan penjualan.

Layaknya seseorang yang memiliki mobil dan mengandalkannya untuk operasional sehari-hari, setiap bisnis perlu terus memantau margin kontribusinya. Situasi dapat berubah, dan apa yang menguntungkan kemarin mungkin tidak akan menguntungkan besok. Fluktuasi biaya material, perubahan harga jual, dan banyak faktor lainnya dapat memengaruhi margin kontribusi Anda.

Anda dapat menggunakan alat manajemen bisnis atau perangkat lunak yang dirancang khusus untuk menghitung dan menganalisis margin kontribusi. Misalnya, aplikasi seperti QuickBooks o FreshBooks Mereka dapat membantu Anda melacak biaya dan pendapatan secara otomatis. Ingat, informasi yang tersedia selalu penting untuk membuat keputusan yang cepat dan efektif.

Ingatlah bahwa meskipun menghitung margin kontribusi Anda mungkin tampak mudah, kuncinya adalah konsistensi dan analisis yang berkelanjutan. Melakukannya sekali lalu melupakannya saja tidak cukup; Anda harus mempraktikkannya secara konsisten untuk menjaga kesehatan keuangan bisnis Anda.